Pengikut

Sabtu, 26 November 2011

dealova

SCENE 1
Pada pagi hari yang cerah di salah satu sekolah di kota Cirebon tepatnya di SMPN 2 ada seorang cewe yang bernama Dara hendak memasuki pekarangan sekolah. Dara adalah salah satu siswa yang lumayan jago maen basket dan gayanya tomboy tapi selalu lumayan keren. Dia mempunyai seorang sahabat yang bernama Vira. Dara yang baru sampai di sekolah heran melihat salah seorang yang duduk di sebelah bangkunya tersebut . Ternyata di kelasnya tersebut ada seorang murid baru yang bernama Mike. Cowo itu lumayan tinggi dan atletis, dia duduk di samping bangku Dara dan Vira.
“hey dar, duduk sini aku mau ngomong!!” ujar Vira pada Dara yang baru saja datang di sekolah.
“Da pa si Vir?!” tanya Dara heran
“kamu lihat anak cowok yang duduk di sebelah bangku kita??” tanya Vira sambil mengecilkan volume suaranya.
“iya aku lihat.. dia siswa baru di kelas kita kan? Memang ada apa dengan dia??” Dara menjawab dengan muka yang santai.
“ OMG Dara… polos banget sih jawabnya… Dara dia itu pengganti kapten tim basket cowo yang baru aja keluar.. dia ganteng ya..hehehehhe” ujar Vira sambil tertawa kecil.
“hah terus kenapa ?? Lagian dia memang terlihat jago main basket…”jawab Dara
Lalu Vira mengajak Dara untuk berkenalan dengan cowo tersebut.
“ hey… nama aku Vira, kamu siswa baru di sini kan?? dan sekaligus kapten basket baru anak cowo juga kan??” ujar Vira kepada Mike.
“ hey … aku Mike.. ohhh iya aku pindahan dari Bandung… kalian tahu aku kapten baru tim basket cowo?”tanya Mike dengan senyum tiada hentinnya.
“iya lah aku pasti tahu..oh iya kenalin ni sahabat aku… Dara ayo cepetan!!” ujar Vira yang kesel melihat Dara hanya duduk diam sambil terus mengunyah permen lolipopnya.
“ohh iya-iya.. bawel!!!”ujar Dara dengan kesal.
“ aku Dara.. aku kapten basket cewe di sekolah ini..” ujar Dara dengan santai.
“oh aku Mike.. ohh sesama kapten basket..hehehehe” ujar Mike.
Tidak lama bel masuk pun berbunyi Vira , Dara, dan Mike pun belajar dengan tenang.
SCENE 2
Sepulang sekolah Dara langsung pergi ke lapangan. Dara latihan basket sendirian di lapangan.
“haduh kenapa enggak masuk-masuk sih ni bola!!” ujar Dara kesal sambil melempar bolanya dengan keras. Dari arah jatuhnya bola ada yang mengambil bola tersebut.
“hey.. kalau main bola jangan pake marah dong.. pake hati..” ujar Mike sambil melempar bola kearah ring dan bola tersebut masuk.
“ohh Mike…hehe iya maaf…”ujar dara.
“ kalau cara mainnya kaya gitu .. kamu diem ja.. gga pantes banget si jadi tim basket!!” ujar Mike dengan muka menantangnya itu sambil meninggalkan Dara.
“dasar cowo gila!! Santai aja kali!!” jawab Dara dengan muka kesal sambil menghembuskan nafasnya.
Tidak lama kemudian Dara pun pulang. Sesampainya di pintu gerbang ada seorang cowo yang duduk diatas sebuah motor seperti sedang menunggu seseorang yang tak kunjung datang.
“loh ko kamu belum pulang sih?!” tanya Dara kepada cowo tersebut yang tak lain Mike.
“aku nunggu kamu pulang..” jawab Mike sambil siap-siap menyalakan mesin motornya tersebut.
“ngapain nunggu aku ada masalah?” tanya Dara dengan heran.
“ udah aku antar pulang ya?? ayo cepat naik!!” ujar Mike dan langsung meng-gas motor itu.
Sesampainya di rumah Dara.
“kamu tuh asal anter-anter aja..”ujar Dara sambil kesal
“udahlah jangan bawel deh.. berisik tau!!” jawab Mike sambil memukul halus kepala Dara yang terus saja ngomel.
Dara pun langsung turun dari motor.
“ya udah aku pulang dulu ya? Thanks ” ujar Dara sambil tersenyum.
Mike pun membalas kembali senyuman itu.


SCENE 3
Di dalam rumah Dara . Dara masuk ke dalam rumah dengan tenang sampai-sampai Dara tidak melihat kalau ada kakanya yang sedang duduk di kursi tamu.
“dar itu siapa??” tanya dio heran , karena Dara sama sekali belum pernah di antar oleh seorang cowo apalagi pacaran. Walaupun dara cukup feminim tapi sikap dia tetap seperti anak cowo.
“ehhh kamu ada di sini?? Ohh itu murid baru di sekolah aku. Tadi dia maksa mau nganter pulang aku.” Ujar Dara sampil mengemut lollipop kesayangannya.
“ohhhh… tapi ko seperti pacaran ya?? udah jujur aja .. yang tadi itu cowo kamu kan??” tanya Dio sambil menggoda.
“ahh kamu.. pacar dari mana? Itu teman aku..”ujar Dara sambil kesal melihat tingkah laku kakanya tersebut.
Tidak berapa lama ada 2 orang cowo yang datang dari arah dapur menhampiri Dio.
“eh dio aku pulang ya??” ujar raffa.
“ iya dio aku pulang ya??” ujar steve menyusul.
Kedua cowo tersebut adalah sahabat karib kakanya.
“ eh tunggu sebentar. Kenalin dulu ini adik aku. Kalian belum pernah bertemu adik aku kan?”tanya Dio.
“ohh.. hey aku raffa” ujar raffa “hey aku steve”ujar steve menyusul.
“ohh ternyata ini sahabat-sahabat kaka aku ini. Hmmm Aku Dara. Senang bertemu kalian..hehehe”ujar Dara sambil tersenyum.
“kamu manis juga y? beda sama Dio..hehehe” ujar raffa.
“ ya udah aku pulang duluan ya… bye Dara , Bye Dio”ujar steve buru karena hari sudah mau hujan.
“ohh iya hati-hati” ujar Dara dan Dio bersamaan.
“eh steve tungguin aku dong!!!” ujar Raffa sambil berlari kecil dan sempat terjatuh lalu ia berdiri lagi.
“iya ayo cepetan!! Udah mau hujan ni..”ujar Steve



SCENE 4
waktu pun berjalan sangat cepat seiring dengan bertambah dekatnya hubungan antara Mike dan Dara. Hari ini adalah hari dimana Mike akan menyatakan cintanya kepada Dara. Walau Dara tomboy tapi Mike tetap akan terus menyayangi dia dengan sepenuh hati dan dia akan menerima semua kekurangan yang ada pada diri seorang Dara sang Kapten Basket cewe. Karena terlalu grogi Mike tidak berani untuk menyatakan cintanya kepada Dara secara langsung.
Mike mempunyai cara yang berbeda untuk menyatakan cintanya. Mike menyatakan cintanya dengan cara menyuruh Raffa untuk memberi tahukan bahwa Mike mencintai Dara. Sepulang sekolah Mike pun bertemu dengan Raffa.
“eh raf, udah lama nunggu??” Tanya Mike .
“baru aja dateng ko.. trus ada pa kamu ngajak ketemuan aku di sini?” ujar Raffa dengan wajah bingung.
“ gini kamu tau kan Dara..??”Tanya Mike.
“iya terus kenapa?”ujar Raffa.
“mmm…. Tolong bilangin ke Dara kalau aku itu sayang sama dia. Aku kurang percaya diri untuk ngungkapin perasaan ini ke Dara. Tolong bantu saya.”ujar Mike
“ya udah aku pasti bantu kamu..”ujar Raffa sambil menepuk pundak Mike.
Esok harinya Raffa mengajak Dara untuk berbicara di teras sekolah.
“Dara... aku mau ngomong sama kamu??” ujar Raffa kepada Dara.
“mau ngomng apa? Ngomong aja langsung??” ujar Dara.
“aku sayang sama kamu dara. Aku pengen kamu jadi pacar aku.”ujar Raffa dengan muka serius.
“aaapppa?? Kamu ngomong apa si?? aku ga denger kamu ngmong apa??”ujar dara sambil mengangkat tangannnya.
“haduhhh Daraaaaa aku sayang kamu. Aku pengen kamu jadi pacar aku??? Jelassssss!!”ujar Raffa sambil mengeraskan suaranya. Dan akhirnya Dara pun mendengar semua pembicaraan Raffa.
“apaa?? Kamu suka aku?? ga salah?? Jangan bercanda deh..”ujar Dara sambil menepuk pundak Raffa.
“iya aku sayang kamu!!!”ujar Raffa.
Lalu Dara langsung pergi dari tempat tersebut. Dara acuh tak acuh terhadap pembicaraan Raffa tadi.


SCENE 5
Keesokan harinya setiap kali Dara bertemu dengan Raffa tingkahnya jadi aneh seolah-olah malu jika bertemu dengan Raffa. Lama-kelamaan Mike pun merasa aneh jika melihat tingkah Dara kepada Raffa. Lalu Mike pun menanyakan hal tersebut kepada Raffa. Di teras sekolah.
“eh raffa aku mau tanya??”ujar mike serius.
“ya mau tanya apa?”tanya Raffa.
“aku mau tanya sewaktu aku minta tolong ke kamu untuk menyatakan rasa sayang aku kepada Dara kamu ngomong apa??”tanya mike.
“saya bilang aku sayang kamu, aku mau kamu jadi pacar aku..”ujar Raffa dengan polos.
“haaaa??? Kamu ngmong kaya gitu sama Dara?! Haduhhhh Rafffaa gimana Dara tau kalau aku suka sama dia kamu ngmongnya gitu.. jelas Dara engga akan tau isi hati aku..!!”
“ ohhhh maaf mikee kan kamu minta tolongnya kaya gitu…”ujar Raffa dengan muka melas.
“ya udahlah udah terjadi. Nanti aku akan klarifikasi masalah ini dengan Dara.”ujar Mike dengan muka pasrah.
“makasih ya ” ujar Raffa.
“ok” ujar Mike
SCENE 6
Sepulang sekolah Mike mengajak Dara untuk pergi ke suatu tempat.
“ayo dar kita pergi..!!”ujar Mike dengan manis
“kita mau kemana?”ujar Dara dengan bingung.
“udah nanti juga kamu tau sendiri.. ayo??”ujar Mike.
Mike dan Dara pun langsung pergi ke sebuah tempat yang tidak jauh jaraknya dari sekolah mereka.
Sesampainya di tempat itu Dara bingung sendiri.
“mike kita mau ngapain disini?”ujar Dara heran
“ Dara aku pengen ngomong sesuatu sama kamu…”ujar Mike sambil memegang tangan Dara.
“tinggal ngomong aja..”jawab Dara sambil melepaskan genggaman mike.
“dara kita udah lama saling kenal, tapi aku pengen hubungan kita bukan hanya sebatas teman.. aku pengen kamu jadi cewe aku?? Kamu mau jadi cewe aku?? Aku sayang sama kamu dar…sebelum aku pindah ke sekolah ini aku orang yang malas.. tapi setelah aku pindah ke sekolah ini aku mendapatkan sosok cewe yang beda baget sama cewe lain yang bisa buat aku yang tadinya males jadi rajin kaya gini. Kamu mau kan jadi cewe aku?? Dari dulu sebenernya aku pengen ngomong ini sama kamu tapi waktu belum ngasih izin buat aku..” ujar Mike yang terus mencoba menggenggam tangan Dara.
Dara hanya bisa terdiam sambil memandang betapa luasnya laut. Mike terus menunggu jawaban dari Dara.
“ Jujur aku juga sayang sama kamu Mike. Aku juga pengen jadi cewe kamu ”jawab Dara sambil tersenyum dan memandang Mike dengan penuh kasih sayang.
Mike sangat gembira dan tersenyum dengan penuh kasih sayang yang menandakan betapa dalam rasa cinta dia kepada Dara.
“aku janji aku ga akan pernah ngecewain kamu dar..” ujar Mike dengan sejuta harapan.
“iya aku percaya Mike. Kamu adalah cowo terbaik buat aku Mike ” ujar Dara.
Tidak lama kemudian Dara dan Mike pun pulang karena hari sudah semakin gelap.
Sesampainya di rumah Dara.
“besok aku jemput ya??”ujar Mike
“ ok!! Bye…”ujar Dara yang langsung masuk ke dalam rumahnya.
“ bye…” ujar Mike sambil pergi meninggalkan rumah Dara dengan menaiki motornya tersebut.
Di dalam rumah, Dara langsung masuk seenaknya tanpa memperdulikan ada kaka dan teman-temannya yang sedang duduk.
“eh dara asal masuk aja si kamu tuh …”ujar kakanya.
“ohhh ada kaka..hehehe” jawab dara.
“tadi siapa dar?”tanya Dio.
“ohh itu Mike.”jawab Dara.
“cowo kamu dar??” tanya steve dengan heran .
“iya…”jawab Dara. Yang langsung masuk ke dalam kamarnya.
Raffa hanya bisa menggelengkan kepala sambil tersenyum simpul.
SCENE 7
Esok harinya sepulang sekolah Dara pulang sendirian karena Mike sedang latihan basket untuk pertandingan besok. Di tengah perjalanan steve sahabat kakanya dara memanggil Dara. Steve yang membawa motor sempat merapat terlebih dahulu.
“hey dar.. ko pulang sendiri?? Cowo kamu mana?” tanya Steve heran
“iya nih mike lagi latihan Basket.”ujar Dara sedikit kesal.
“ pulang bareng aja yu?? Sekalian aku mau bertemu kakak kamu..”
“udah ga usah”jawab Dara tidak enak.
“udah ayo cepat naik..”ujar Steve .
Sesampai di rumah ada Vira dan kakaknya sedang ngobrol bersama.
“eh vir… ko kamu ada di sini??”tanya Dara
“aku lagi pengen main aja ke rumah kamu.. ga boleh??”ujar Vira sambil berdiri.
“ehhhhh boleh ko vira sayangggg…heheheh”ujar Dara sambil tertawa
“ko kamu pulang bareng sama Steve??” tanya Dio heran
“ohh tadi aku ketemu sama adik kamu di tengah jalan dia sendirian jadi aku ajak pulang bareng aja…”ujar Steve.
“ohhhhhh..”
“ya udah aku sama vira ke kamar dulu ya … oh ya mkasih steve kamu udah anter aku pulang ” ujar Dara sambil pergi menuju kamarnya bersama Vira.
Di kamar Dara.
“eh dar kamu jadian sama Mike?” tanya Vira penuh tanda tanya.
“hmmmmmmmm kira-kira sih gitu..heheheh”ujar Dara.
“ihhhh dara aku serius” tanya vira kesal.
“ iya vir aku jadian sama Mike lusa kemarin..”jawab Dara dengan muka senang.
“wahh kerennnnn… selamat ya…”jawab Vira sambil tertawa kecil.
Dara hanya tersenyum kecil.
SCENE 8
Esoknya sepulang sekolah Dara dan Mike pulang bersama.
“oh ya dar… nanti malam kita jalan yu?? Kan udah lama engga jalan berdua..”ajak Mike
“ohh ok.. jam berapa?”tanya Dara
“jam 7.. Aku jemput kamu ya. Dandan yang cantik ok!!”ujar mike yg langsung pergi meninggalkan sendirian dara di depan rumahnya.
Dara pun langsung masuk ke dalam rumah. Pada malam harinya dara bersiap-siap untuk pergi bersama Mike. Dara sudah siap dan terlihat cantik. Tidak lama kemudian terdengar suara klakson motor mike dari luar rumah. Dara langsung keluar dan berpamitan kepada kakaknya.
“saya pergi y akka..”ujar dara sambil menutup pintu rumah.
“ok hati-hati ya!!”
Di depan rumah dara langsung menaiki motor mike tersebut.
“ayo jalan..”sahut Dara.
Mike pun langsung pergi meninggalkan rumah Dara.
SCENE 9
Sesampainya di sebuah bukit yang sangat indah.
“wahhhh bagus banget lampu-lampunya mike” ujar Dara sambil duduk di sebelah Mike.
“ iya bagus banget dar..  seperti muka kamu yang terlihat bercahaya seperti lampu –lampu itu!!”ujar Mike sambil menghirup udara segar di tempat tersebut.
“makasih Mike… aku sayang banget sama kamu Mike..”jawab Dara sambil menggenggam tangan Mike.
“aku juga sayang sama kamu dara. Aku akan tetap sayang kamu selamanya walau terpisah sekalipun.. ”jawab Mike sambil menatap muka Dara sambil tersenyum dengan penuh kasih sayang.
“udah yu kita pulang udah malem ni.”ujar mike
“ya udah. Ayo!!” jawab Dara.
SCENE 10
Keesokan harinya di sekolah dara sedang duduk di bangku kelasnya sambil mengobrol dengan Vira.
“eh mike kemana ya ko belum dateng sih??”tanya Dara cemas.
“bentar lagi juga dateng ko..”jawab Vira.
Lama Dara menunggu kedatangan Mike yang tak kunjung datang. Dara cemas karena Mike tidak masuk ke sekolah.
SCENE 11
Sudah lebih dari satu minggu Mike tak kunjung masuk sekolah. Dara jadi semakin cemas. Dara takut kalau ada sesuatu yang buruk yang menimpa Mike. Dara yang sedang duduk sambil baca majalah di rumahnya karena hari itu adalah hari Minggu. Pada saat dara sedang baca majalah ada suara ketukan pintu.
Tok tok tok tok
“iya tunggu sebentar..” ujar dara sambil membuka pintu rumahnya.
Setelah pintu dibuka ada kaka beradik yang berdiri di depan pintu.
“maaf mau bertemu siapa?”tanya dara
“saya adalah kakanya mike dan ini adalah adik mike satu-satunya.”jawab kakanya mike.
“ apakah kamu yang bernama Dara??”tanya kaka mike tersebut.
“kaka dara ya?? Mike sayang sekali sama kaka. Ternyata memang kaka baik dan cantik.”ujar adik mike.
“ohhh jadi kalian kaka dan adiknya mike. Iya saya Dara. ada perlu apa mau bertemu saya?? Mike mana ka?”tanya Dara sambil mencari-cari Mike.
“kami mau ngajak kamu bertemu Mike. Kamu mau ikut dengan kami??”tanya kaka Mike.
“ya ka aku mau bertemu Mike.”ujar Dara.

SCENE 12
Dara , adik Mike dan kaka Mike pergi bersama menuju sebuah rumah sakit dimana Mike berada di tempat tersebut. sesampainya di sana
“kak ini kan rumah sakit?? Dimana Mike kak??”tanya Dara dengan sangat cemas.
“ de mike ada di dalam ayo kita bertemu mike” ujar kaka Mike.
Sang adik dan kaka Mike tidak lagi mampu membendung air mata. Mereka semua meneteskan air mata. Dara hanya bisa diam dan mengikuti arah dimana Mike berada. Setelah beberapa menit Dara sampai di sebuah kamar VIP. Dara di suruh masuk oleh kaka Mike.
“silahkan de masuk.. Mike ada didalam..”ujar kaka Mike.
“ayo ka cepat masuk..”ujar adik Mike mengulang.
“baik saya akan masuk”jawab Dara sambil membuka pintu kamar tersebut.
Lalu dara pun masuk ke dalam kamar tersebut bersama adik Mike. Setelah Dara masuk , dara tidak bisa menahan tangis yang begitu mendalam. Dara melihat Mike yang hanya bisa terbaring lemas di atas tempat tidur. Dara sangat terpukul melihat Mike pada saat itu. Karena baru kemarin Dara baru jalan ber2 bersama Mike dengan penuh kesenangan. Tapi sekarang Mike hanya bisa diam dan tidur di atas tempat tidur.
“kaka mike itu sakit kanker... kaka mike pernah bilang, kalau ka mike takut kalau dia ninggalin ka dara. ka mike sayang banget sama ka dara..” ujar adik mike yang bernama sisil.
“kenapa mike engga pernah bilang ke aku soal ini. Apa mike ga kasihan lihat aku cemas seperti ini??” tanya dara.
“ka mike engga kasih tau kaka karena ka mike ga mau bikin kaka cemas dan sedih hanya gara-gara penyakit ini.. ka mike pernah menitipkan surat buat kaka ke aku.. ini suratnya..”jawab Sisil menjelaskan sambil memberikan sepucuk surat ke arah Dara.
“makasih ya..”jawab Dara.
Sisil pun keluar kamar meninggalkan Dara hanya bersama Mike. Dara menangis setiap dia mengingat kenangan dia bersama Mike. Lalu Dara mengeluarkan surat yang tadi di berikan oleh sisl. Lalu dara membaca isi surat tersebut.
Dear,
Dara (my princess)
Dar aku minta maaf kalau aku ga ngomong tentang masalah ini sama kamu. Maafin aku kalau aku selalu bikin kamu kesal , selalu bikin kamu cemas dan semua kesalahan aku lainnya. Aku minta maaf dar?? Jujur aku ga mau ninggalin kamu sendirian. Aku sayang sama kamu dar. Aku hanya ingin kamu selalu ada di dekat aku walau kita telah terpisahkan dan saling jauh. Maafkan aku yang telah ninggalin kamu dar?? Ini bukan akhir dari cinta kita walau aku udah di panggil sama sang kuasa, tapi cinta ini akan terus tertanam dan terjaga dengan baik di dalam hati kita masing-masing. Aku sayang kamu Dara my princess. Jaga diri kamu baik-baik sayang aku akan tetap ada di dalam hati kamu untuk menjaga kamu dar. Jangan menagis my princess.
Bye dara my princess … aku akan tetap menjaga cinta ini dengan baik sayang 
By: Mike
Dara yang membaca isi surat dari Mike langsung menangis seolah Mike ingin meninggalkan dia. Beberapa saat kemudian Mike hilang kesadaran dan langsung menghembuskan nafas terakhirnya tepat di sebelah Dara yang tengah menangis karena membaca suratnya. Seketika Dara memanggil kaka, adik mike dan dokter untuk memeriksa keadaan Mike.
“kaka, sisil…”ujar Dara sambil menagis.
“ada apa dar??”jawab kaka mike sambil melihat ke arah Mike.
“kaka mike kaka..”jawab Dara shok.
kaka mike langsung memanggil dokter dan dokter pun langsung datang dan mmeriksa keadaan Mike. Dara dan adik Mike hanya bisa menangis. Semuanya menunggu di luar ruangan.
“gimana keadaan mike dokter?”ujar adik Mike.
“ maaf saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi.”jawab dokter
Dara dengan seluruh keluarga mike hanya bisa pasrah dengan semua takdir ini. Dara langsung menelepon kakanya untuk datang ke rumah sakit.
Dara terus menangis tiada hentinya. kaka mike berusaha untuk menenangkan dara. tidak lama kemudian kakanya dara datang dengan steve dan raffa. Mereka menghampiri dara dengan penuh kekhwatiran karena melihat Dara menangis.
“dara kamu kenapa??”tanya dio.
“ka mike udah ga ada. Aku sayang banget sama Mike.”jawab Dara sambil menangis.
“mike?? Sabar dara..” ujar dio sambil menepuk pundak dara.
“dara kamu pasti kuat dara” ucap raffa.
“ini semua takdir dar. Takdir itu ga bisa di hindari. Sabar dara!!” ujar steve sambil menenangkan Dara.
SCENE 13
Dara dan semua teman terdekat Dara termasuk kaka dara, steve raffa, dan vira berkumpul di rumah Mike untuk mengantarkan jenazahnya menuju kuburan.
“kaka jangan nangis lagi ya? Kaka mike pasti sedih lihat kaka nangis terus kaya gini. Kaka pasti kuat kaka.. semangat ka!!!” ujar sisil menyemangati Dara dengan senyum manisnya tersebut.
“iya kaka pasti bisa ga nangis lagi. Kaka pingin lihat ka Mike tersenyum di sana..” jawab Dara sambil tersenyum dan berusaha menghapus air mata yang terus bercucuran.
“dara kamu harus semangat ya. Aku tau Mike emang cowo yang baik. tapi kamu ga boleh nangis terus. Aku akan temenin kamu deh kan aku temen kamu dar”ujar vira dengan tersenyum.
“makasih Vira. Kamu emang baik.”jawab Dara.
Tidak terasa acara pemakaman Mike sudah selesai. Selama acara pemakaman Dara hanya bisa menangis sambil memeluk vira sahabatnya.
“dara, kaka sama sisil pulang duluan ya? jangan sedih Mike akan tetap ada di hati kamu sayang ”ujar kaka Mike
“makasih ka”jawab Dara.
“kaka aku pulang dulu ya nanti kaka main ya ke rumah. Aku pengen main sama kaka.”ajak sisil
“iya pasti kapan-kapan kaka maen ke rumah kamu.”jawab dara tersenyum.
Keluarga Mike sudah pulang terlebih dulu tinggal Dara, Vira, Steve, Raffa dan dio yang masih di area pemakaman.
“dar ayo kita pulang??”ajak vira
Dara hanya diam.
“dar kamu pulang bareng aku aja. Ayo dar??” ujar Steve
Dara hanya diam tanpa mengeluarkan suara sedikit pun.
“ya udah biar vira sama aku aja pulangnya.” Ujar raffa.
“ya sudah kaka pulang sendiri saja ya?? Kaka pulang duluan ya dara hati-hati ya… steve titip adik aku ya jaga dia baik-baik ”ujar dio dengan muka memberi perintah.
“ ya udah aku juga pulang duluan ya sama Vira. Ayo vira kita pulang?? Aku pulang duluan ya…”ujar raffa sambil pergi meninggalkan steve dan Dara berdua.
Vira, raffa dan dio sudah pulang tinggal Dara dan Steve yang belum pulang.
“dara kita pulang yu udah sore kamu perlu isitrahat..!!”ajak Steve sambil menengadahkan tangan untuk mebantu dara bangun dari sisi kuburan Mike.
“mike aku pulang ya… jaga diri kamu baik-baik.. aku sayang kamu…”ucap dara sambil menagis dan pergi meninggalkan area pemakaman Mike.
SCENE 14
Sudah sebulan lamanya Mike meninggalkan Dara sendiri. Sekarang dara bisa menerima semua takdir tersebut. Walau Mike sudah tidak ada dia tetap menyayangi Mike seperti dulu walau nanti pasti ada yang menggantikannya. Dara akan tetap sayang Mike selamanya.
SCENE 15
Sepulang sekolah Dara dan VIra di jemput oleh teman-teman kakanya tersebut menggunakan motor.
Sekarang Dara sedang dekat dengan Steve salah satu sahabat dio kakanya.
“hey dara vira ayo cepat naik kita pergi sekarang!!”ajak raffa.
“ohhh iya ayo...hahahaha”jawab Vira dan Dara
Lalu Dara, Vira, Steve, Raffa dan dio langsung pergi meninggalkan sekolahan Dara dengan sangat gembira dan mungkin ada benih cinta antara Steve dan Dara.


Created by: Pitria Wulan .S.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar